
HALAMAN PENGESAHAN
Laporan
tetap praktikum Biologi Umum ini diajukan oleh Iis Herlina
NIM.150.1.030.364 sebagai salah satu
syarat untuk memenuhi dan melengkapi pada mata kuliah Biologi Umum, serta dalam
hal mengikuti praktikum.
Mataram,09 Oktober 2015
Disahkan Oleh :
Kepala
Pengelola Laboratorium
Matematika IAIN
Mataram
|
Asisten
Pembimbing
|
( Habibi R.P.N M.pd )
NIDN.
|
(
AghniyaFirstyaraPrihenindya )
NIM.
15.1.14.4.111
|
Mengetahui
Dosen Pengampu mata kuliah Biologi
umum
(Idham Khalid M,Si)
NIDN. 80.1.07.8.802
KATA PENGANTAR
Puji
syukur penulis panjatkakan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa dengan rahmat dan
karunia-Nya penulis dapat menyelsaikan laporan tetap praktikum Biologi Umum
yang berjudul “FOTOSINTESIS”, dengan baik yang meskipun banyak kekurangan
didalamnya.
Tidak
lupa shalawat serta salam penulis haturkan kepada Nabi besar kita Nabi Muhammad
SAW. Yang telah membawa umat manusia dari alam kegelapan menuju alam yang
terang benderang seperti apa yang kita rasakan saat ini.
Penulis
mengucapkan terimakasih kepada dosen, senior, serta teman-teman kelas yang
telah memberikan support, bimbingan, dan waktu luangnya dalam membimbing dan
menemani penulis ketika proses pembuatan laporan ini.
Penulis
sangat berharap laporan ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan ilmu
pengetahuan kita dalam hal mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi proses
fotosintesis serta dapat mengetahui apa
saja yang dihasilkan dalam proses
fotosintesis. Oleh karena itu penulis berharap adanya kritik dan saran
dari pembaca demi perbaikan laporan ini.
Demikian,semoga
laporan yang penulis buat ini dapat bermanfaat dalam mengembangkan pendidikan,
khususnya dalam pembengkalan kompetensi kejuruan Tadris Matematika. Akhirnya
atas perhatian dari semua pihak, saya mengucapkan terima kasih.
Mataram, 09
Oktober 2015
Penulis
Iis Herlina
DAFTAR
ISI
HALAMAN PENGESAHAN.......................................................
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan
Masalah
C. Tujuan
BAB II LANDASAN TEORI
BAB III METODE PERCOBAAN
A. Waktu
B. Tempat
C. Alat
dan Bahan
D. Cara
Kerja
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A.
Hasil
B.
Pembahasan
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR REFERENSI
BAB I
PENDAHULUAN
- Latar Belakang
Fotosintesis berasal dari kata foton yang berarti cahaya
dan sintesis yang berarti penyusunan. Jadi fotosintesis adalah proses
penyusunan dari zat organik H2O dan CO2 menjadi senyawa
organik yang kompleks yang memerlukan cahaya. Fotosintesis hanya dapat terjadi
pada tumbuhan yang mempunyai klorofil, yaitu pigmen yang berfungsi sebagai
penangkap energi cahaya matahari (Kimball, 2002).
Reaksi
Fotosintesis

Fungsi
suatu sel hidup bergantung pada persediaan energi yang tidak henti-hentinya,
sumber energi ini tersimpan dalam molekul-molekul organik seperti karbohidrat.
Organisme heterotrofik hidup dan tumbuh dengan memasukkan molekul-molekul
organik ke dalam sel-selnya. Satu-satunya sumber molekul bahan bakar yang
menjadi tempat bergantung seluruh kehidupan ialah fotosintesis. Proses ini
berlangsung di dalam jasad berfotosintesis, termasuk jasad tumbuhan tinggi,
tumbuhan pakis, lumut, ganggang (ganggang hijau, biru, merah, dan coklat),
berbagai jasad renik dll.
Pada
percobaan ini
terdapat dua kegiatan yaitu uji pada reaksi terabg dan reaksi gelap.
- Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dari percobaan ini adalah
sebagai berikut:
1. Faktor apa saja yang
mempengaruhi proses fotosintesis?
2. Apakah proses
fotosintesis menghasilkan oksigen(O2)?
- Tujuan
Adapun tujuan dari percobaan ini adalahsebagai
berikut:
1.
|
2.
Untuk mengetahui
proses fotosintesis menghasilkan oksigen.

LANDASAN TEORI
- Pengertian Fotosintesis
Fotosintesis (dari bahasa Yunani φώτο- [fó̱to-],
"cahaya," dan σύνθεσις [sýnthesis], "menggabungkan",
"penggabungan") adalah suatu proses biokimia pembentukan zat makanan karbohidrat yang dilakukan oleh tumbuhan, terutama tumbuhan yang mengandung zat
hijau daun atau klorofil. Selain tumbuhan berklorofil, makhluk
hidup non-klorofil lain yang berfotosintesis adalah alga
dan beberapa jenis bakteri. Organisme ini
berfotosintesis dengan menggunakan zat hara, karbon dioksida, dan air
serta bantuan energi cahaya matahari.[1]
Fotosintesis adalah proses pembuatan sari-sari makanan pada
tumbuhan dengan bantuan cahaya matahari .Proses ini membutuhkan bantuan sinar
matahari . Selain menghasilkan sari makanan, proses fotosintesi juga
menghasilkan oksigen(O2)
B. Tahap
fotosintesis
Persamaan
fotosintesis merupakan rangkuman sederhana dari proses yang sangat kompleks.
Sebenarnya fotosintesis bukanlah satu proses tunggal, melainkan dua proses
,yang masing-masing terdiri dari banyak langkah. Kedua tahap fotosintesis dikenal sebagai reaksi terang dan reaksi gelap.

Reksi gelap berlangsung di dalam stroma. Reaksi yang
membentuk gula dari bahan dasar CO2 yang diperoleh dari udara dan energi
yang diperoleh dari reaksi terang. Reaksi gelap tidak membutuhkan cahaya
matahari, tetapi tidak dapat berlangsung jika belum terjadi siklus terang
karena energi yang dipakai berasal dari
reaksi terang. [2]

METODE PERCOBAAN
A. Waktu : 09:.42-09:57 WITA dan
11:04-11:16 WITA.
B. Tempat : Depan ruang sidang, Lantai 1
Kampus II IAIN Mataram
dan
Lapangan, depan Gedung B Kampus II IAIN Mataram.
C. Alat dan Bahan
1. Alat
Adapun alat yang di gunakan dalam
percobaan ini yaitu:
a. Gelas
Kimia1000 ml.
b. Corong
Kaca
c. Tabung
Reaksi
d. Stopwatch
2. Bahan
Adapun bahan yang digunakan dalam
percobaan ini yaitu:
a. Air
500 ml
b. Tumbuhan
Air ( Hydrilla verticillata )
D. Cara Kerja
1. Reaksi
Gelap
Adapun cara kerja
percobaan pada reaksi gelap adalah sebagai berikut:
a. Menyiapkan alat
dan bahan
b. Memotong
Hydrilla Verticillata dengan panjang 7 cm sebanyak 5 buah.
c. Memasukkan
Hydrilla Verticillata secara bersamaan dalam corong kaca , bagian
ujung Hydrilla Verticillata menghadap
ke bawah.
d. Menutuplah gelas
kimia dengan corong
kaca yang telah
diberi Hydrilla Verticillata.
e. Menutuplah corong
kaca dengan tabung
reaksi.
f.
|
g. Melakukan di tempat yang tidak terkena sinar matahari.
h.
Menghitung
gelembung udara yang
terdapat pada 3 menit pertama ,3 menit kedua, dan 3 menit ketiga
pada reaksi gelap.
i.
Memasukkan hasil
pengamatan anda pada
tabel pengamatan.
2. Reaksi
Terang
Adapun cara kerja
percobaan pada reaksi terang adalah sebagai berikut:
a. Menyiapkan
alat dan bahan
b. Memotong
Hydrilla Verticillata dengan panjang
7 cm sebanyak
5 buah.
c. Memasukkan
Hydrilla Verticillata secara bersamaan dalam corong kaca , bagian
ujung Hydrilla Verticillata menghadap
ke bawah.
d. Menutuplah gelas
kimia dengan corong
kaca yang telah
diberi Hydrilla Verticillata.
e. Menutuplah corong
kaca dengan tabung
reaksi.
f. Mengisi gelas
kimia dengan air
sampai penuh dan
jangan sampai terdapat
gelembung.
g. Melakukan dibawah
sinar matahari.
h.
Menghitung
gelembung udara yang
terdapat pada 3
menit pertama ,3 menit
kedua ,dan 3 menit
ketiga pada reaksi terang.
i.
Memasukkan hasil
pengamatan anda pada
tabel pengamatan.

HASIL DAN PEMBAHASAN
- Hasil Pengamatan
1. Gambar
Pengamatan
Gambar
1.1 Reaksi Gelap dan Reaksi Terang
No
|
Reaksi
|
Keterangan
|
1.
|
![]() |
1.Tabung
Reaksi
2.Gelas
Kimia
3.Gas/Gelembung
4.Air
5.Corong
Kaca
6.Hydrilla
Verticillata
|
2.
|
![]() |
1
Tabung Reaksi
2.Gelas
Kimia
3.Gas/Gelembung
4.Air
5.Corong
Kaca
6.Hydrilla
Verticillata
|
2. Tabel Pengamatan
Tabel 1.1 Hasil pengamatan fotosintasis di tempat
gelap
No
|
Jumlah Gelembung
|
Rata-rata
|
||||
3 menit pertama
|
3 menit ke dua
|
3 menit ke tiga
|
||||
1
|
|
4
|
1
|
1,66
|
Tabel 1.2 Hasil pengamatan fotosintasis di tempat
terang
No
|
Jumlah Gelembung
|
Rata-rata
|
||
3 menit pertama
|
3 menit ke dua
|
3 menit ke tiga
|
||
1
|
3
|
5
|
7
|
5
|
- Pembahasan
Dari praktikum yang kami lakukan ,dapat di
deskripsikan bahwa proses dalam fotosintesis,
cahaya amat sangat di butuhkan .Untuk membuktikan hal itu, kami melakukan
percobaan fotosintesis dengan membaginya menjadi dua reaksi yaitu reaksi gelap
dan reaksi terang.
Pada reaksi gelap didapatkan hasil bahwa, pada tiga
menit pertama tidak ada gelembung yang
muncul , dan pada tiga menit kedua
terjadi peningkatan yaitu didapatkan gelembung dengan jumlah 4 gelembung
serta pada tiga menit ketiga
terjadi penurunan yaitu gelembung yang didapatkan hanya 1 gelembung. Banyak faktor yang mempengaruhi terjadinya
hal tersebut.Pada tiga menit pertama
dan tiga menit kedua terjadi peningkatan dari yang awalnya tidak terdapat gelembung
meningkat menjadi 4 gelembung.Adanya peningkatan gelembung di sebabkan karena
adanya proses penyinaran yang dilakukan dengan menggunakan senter .Adapun
alasan kami melakukan penyinaran menggunakan serter adalah untuk mempermudah
kami dalam menghitung gelembung
yang ada.Sedangkan pada tiga menit ketiga terjadi penurunan yang
pada tiga menit kedua ada 4 gelembung
menjadi hanya 1 gelembung yang muncul.Adapun alasan terjadinya penurunan adalah karena kurangnya
cahaya yang menyinari tanaman tersebut, meskipun kami telah melakukan penyinaran
menggunakan senter tapi proses penyinaran di lakukan dari kejauhan,hal itu yang
menyebabkan jumlah gelembung yang muncul hanya sedikit.Ini membuktikan
bahwa dalam proses fotosintesis
,cahaya amat sangat dibutuhkan.
Sedangkan pada reaksi terang terdapat perbedaan yang
sangat berbeda dibandingkan dengan reaksi gelap. Pada reaksi terang selalu
terjadi peningkatan jumlah gelembung ,tidak seperti pada reaksi gelap yang mengalami peningkatan dan penurunan jumlah gelembung.
Pada reaksi terang didapatkan hasil dengan pada tiga menit pertama di dapatkan
3 gelembung,dan pada tiga menit kedua didapatkan 5 gelembung,serta pada tiga
menit ke tiga didapatkan 7 gelembung. Adapun alasan mengapa pada reaksi terang
selalu terjadi peningkatan adalah karena
pada percobaan reaksi terang dilakukan di bawah sinar matahari langsung
sehingga cahaya yang dibutuhkan untuk proses
fotosintesis tercukupi.
Ada
satu hal yang penting juga tentang proses fotosintesis yaitu klorofil. Klorofil terdapat pada daun
tumbuhan,sehingga untuk mendapatkan hasi yang maksimal dalam melakukan
praktikum fotosintesis yaitu tumbuhan Hydrilla verticillata yang di gunakan adalah tumbuhan yang memiliki
banyak daun,karena semakin banyak daun yang ada pada tumbuhan maka akan
mempercepat terjadinya proses
fotosintesis.
![]() |

PENUTUP
- Kesimpulan
Dari praktikum yang kami lakukan dapat di simpulkan
bahwa fotosintesis adalah proses penyusunan zat anorganik (CO2 dan H2O) menjadi
zat organik yang kompleks dengan
bantuan cahaya matahari dan klorofil.Jadi proses Fotosintesis di pengaruhi oleh
cahaya, Karbondioksida (CO2), air (H2O), serta klorofil.Dalam proses
fotosintesis ke empat faktor tersebut saling berkaitan.jika salah satu faktor
tersebut hilang maka proses fotosintesis tidak akan berjalan dengan sempurna
dan bahkan mungkin proses fotosistesis tidak akan terjadi..Semakin banyak daun
yang terdapat pada tumbuhan maka akan semakin cepat pula proses fotosintesis
terjadi karena di dalam daun terdapat
klorofil dan klorofil dapat terbentuk dengan bantuan dari cahaya
matahari . Proses fotososintesis juga
akan menghasilkan oksigen(O2) dimana hal ini di buktikan dengan
munculnya gelembung-gelembung yang menandakan bahwa tumbuhan mengalami proses
fotosintesis .
B.
Saran
Untuk
malakukan percobaan fotosintesis sebaiknya gunakan tumbuhan yang masih segar
dan memiliki banyak daun agar proses fotosintesis dapat terjadi dengan cepat
dan dapat mendapatkan hasil yang baik
|


Purjiyanti,
Eka.2007. IPA TERPADU UNTUK SMA KELAS
VIII. .Jakarta, Erlangga
Reece,Cambell.2008.Biologi
Edisi kedelapan Jilid1.Jakarta.Erlangga
http://ochisl.blogspot.co.id/2013/12/contoh-laporan-lengkap-praktikum.html
di akses pada tanggal 10 Oktober 2015
http://makalahfotosintesisryanrihi.blogspot.co.id/
di akses pada tanggal 10 Oktober 2015
http://muslimatin.blogspot.co.id/2013/11/makalah-fotosintesis.html
di
akses pada tanggal 10 Oktober 2015
https://www.google.com/search?q=US:official&channel=fflb&tbm=isch&tbo=u&sou rce=univ& gambar+fotosintesis+hydrilla
di akses pada tanggal 10 Oktober 2015
[2] Neil A. Cambell dan Jane b.
reece, BIOLOGI Edisi kedelapan Jilid 1,( Jakarta, Erlangga: 2008), 200.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar